Pada tahun akhir tahun 2012 lalu, Catarina sempat melelang keperawanannya demi sebuah film dokumenter. Namun rupanya dia ditipu oleh seorang pria yang mengaku sebagai jutawan asal Jepang.
Pelelangan tersebut dilakukan secara online. Seorang pria Jepang berusia 53 tahun yang menyebut dirinya sebagai Natsu, berhasil memenangkan lelang tersebut sebesar USD 780 ribu atau setara Rp 9,1 miliar.
Namun ketika Catarina menemuinya di sebuah restoran di Sydney, Australia, si pemenang lelang jauh berbeda dengan gambaran yang disebutnya ketika mengikuti lelang. Keduanya pun tidak jadi berhubungan seks sehingga Migilorini tidak jadi kehilangan keperawanannya. Demikian seperti dilansir news.com.au, Kamis (21/11/2013).
Namun rupanya Catarina masih ingin mendapat banyak uang dari keperawanannya. Kali ini, wanita muda itu kembali melelang keperawanannya secara online. Namun dia menggunakan situsnya sendiri, yakni VirginsWanted2.com.
"Saya masih perawan dalam segalanya dan semua bukti menunjukkan demikian, saya tidak pernah berhubungan seks dan tidak ada seorangpun di dunia ini yang bisa mengklaim sebaliknya," ucap Catarina dalam pernyataannya.
"Saya memutuskan untuk membuat situs sendiri untuk kembali melelang keperawanan saya dan kali ini sangat sungguh-sungguh, jadi bagi pria atau wanita yang tertarik bisa memasang tawaran mereka," imbuh wanita berambut panjang itu.
Lelang dimulai pada angka USD 100 ribu atau setara Rp 1,1 miliar. Namun target Catarina adalah untuk mencapai angka lelang USD 1,5 juta atau setara Rp 17 miliar.
(nvc/ash)
Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!