Bisnis Ponsel Seret, LG Lebih Tertarik Jualan TV

Jakarta - Berbeda dengan kebanyakan vendor yang saat ini berlomba-lomba ambil bagian di pasar mobile, LG malah berniat mengganti fokusnya. Perusahaan asal Korea Selatan ini akan lebih serius di pasar TV ketimbang smartphone.

Keputusan ini diambil mengingat LG harus berjuang mengembangkan grup finansial mereka. LG yakin, langkah ini akan mengirimkan sinyal positif ke para investor.


Dilaporkan ET News, Jumat (22/11/2013), manajemen LG berupaya memilih shock treatment, apakah akan mengurangi tenaga kerja atau secara bertahap merampingkan divisi mobile.


Perubahan manajemen dengan mengubah fokus dari bisnis smartphone ke produksi Smart TV dengan pasar yang menjanjikan, diharapkan akan terjadi lebih cepat. Sejumlah analis memperkirakan, perampingan di divisi mobile bisa mengurangi tenaga kerja sekitar 10%.


Sebagian analis menilai keputusan ini tak terlalu mengejutkan. Sebelumnya, Vice Chairman LG Koo Bon-joon beberapa kali mengisyaratkan hal ini. Belakangan, dia sering mengungkapkan risiko bisnis smartphone.


"Untuk jangka panjang, bisnis smartphone memang penting, tapi kami mencoba berkonsentrasi pada bisnis TV, sesuatu yang bisa dilakukan LG dengan sangat baik," ujarnya kala itu.


(rns/rou)


Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!