Dikutip detikINET dari ABS, Jumat (22/8/2014), korban baru berusia 15 tahun dengan nama samaran Vince. Ia tinggal di wilayah Batangas, Filipina. Seiring tren selfie yang juga merebak di Filipina, Vince pun ingin berpose sekeren mungkin.
Nah, pamannya punya pistol dan ia pun meminjamnya. Vince mengarahkan pistol ke dagunya dengan gaya menembak, kemudian tangannya yang lain memegang ponsel.
Celakanya, bukannya menekan tombol kamera ponsel, Vince malah tidak sengaja menarik pelatuk pistol itu. Peluru pun menembus dagunya dan Vince mengalami luka parah. Untung saja nyawanya masih bisa diselamatkan.
Sebulan di rumah sakit, remaja malang ini diizinkan pulang. Tapi di rumah, tak ada perkembangan berarti sehingga ia kembali dirawat di rumah sakiit. Ibunya yang bekerja sebagai pembantu di luar negeri pun kembali untuk menengok keadaan anaknya. Kini mereka sedang mencari cara membayar biaya rumah sakit yang kian membengkak.
Kejadian serupa di Meksiko lebih parah. Korban bernama Oscar Otero Aguilar selfie dengan pistol dalam kondisi mabuk. Ia malah menembak kepalanya dan meninggal dunia di tempat.
(fyk/ash)
