Jakarta - Besok, lonceng kematian Windows XP segera berbunyi. Jauh sebelum hari itu, sistem operasi ini sudah berulang kali ingin dieksekusi. Tapi tak semudah yang dibayangkan.
(eno/ash)
"Hampir satu dekade lalu kami mengumumkan bahwa Windows XP akan berakhir, dan itu akan terjadi pada hari itu (8 April-red)," tegas Mark Kornegay, General Manager Microsoft.
Ya, jika diingat-ingat, sudah berulang kali Microsoft menjadwalkan kematian Windows XP. Dan sudah berulang kali pula mereka membatalkannya.
Membunuh Windows XP memang tidak semudah membalikkan telapak tangan, apalagi sistem operasi tersebut sudah dipakai jutaan orang terhitung sejak dirilis 13 tahun lalu.
Berdasarkan catatan Net Applications, hingga akhir Maret 2014 sebanyak 27,2% komputer yang beroperasi masih menggunakan Windows XP.
Kematian Windows XP yang Ditentang
Tiongkok menjadi negara pertama yang menentang kematian Windows XP. Next
(eno/ash)
