Rick adalah seorang kawakan teknologi di Silicon Valley. Dia sejatinya bukan orang baru di Motorola. Rick pernah menjadi Senior Vice President Product Management dan membantu merancang strategi Motorola dalam dua tahun terakhir.
Rick pertama kali bergabung dengan Motorola sekitar 7 tahun lalu ketika perusahaan asal Amerika Serikat itu mengakuisisi Good. Dia mulai menangani divisi Android dan mengatur produk serta tim engineering.
Dilansir Celular-news, Kamis (10/4/2014), sebelum bekerja di Motorola, Rick menjadi bagian tim Skype. Di sana, dia bertanggung jawab mengawasi produk dan desain, hingga Skype akhirnya diakuisisi Microsoft.
Motorola Mobility ditinggal Dennis Woodside pada Februari silam. Dia rela meninggalkan jabatannya demi posisi baru yang akan segera ditempatinya di Dropbox.
Melalui blog resmi Motorola Mobility, Woodside mengatakan bahwa langkah yang diambilnya bukanlah keputusan yang mudah. Namun dia sangat yakin masa depan Motorola Mobility bakal terjamin. Apalagi mengingat masa depan Motorola kini berada di tangan raksasa teknologi China Lenovo.
Seperti diketahui, Lenovo telah setuju untuk membeli Motorola Mobility dari Google senilai USD 2,91 miliar, hanya dalam waktu dua setengah tahun setelah perusahaan ini diakuisisi raksasa internet tersebut senilai USD 12,5 miliar.
"Berada di tangan Google, mereka memasukkan jiwa kesederhanaan dan sensibilitas terhadap software kepada kami. Sementara Lenovo, akan membawanya ke skala yang lebih layak lagi," kata Woodside kala itu.
(rns/fyk)