Project Loon adalah salah salah ambisi Google untuk memperluas cakupan internet hingga ke pelosok bumi. Untuk mewujudkan hal ini mereka menggunakan balon udara yang sudah dilengkapi peralatan khusus.
Selama beberapa bulan Google sudah menerbangkan balon-balon tersebut ke berbagai pelosok negara untuk menguji kinerjanya. Soal internet mungkin belum menemukan kendala berarti, tapi ternyata balon itu malah menyebabkan kehebohan lain.
Di Washington misalnya. Balon udara Google itu pernah menabrak tiang listrik dan menyebabkan pemadaman di lokasi sekitar. Tak ada korban jiwa, hanya saja para penduduk kesal karena harus hidup tanpa listrik selama 5 jam.
Masalah lain ternyata juga baru saja terjadi di Selandia Baru. Menurut Wall Street Journal, saat balon udara tersebut mendarat banyak warga di sekitar panik karena mereka mengira itu adalah pesawat yang sedang jatuh. Google sendiri akhirnya langsung menegaskan bahwa itu adalah properti mereka.
Seperti dikutip detikINET, Senin (23/6/2014), balon udara Google terbilang cukup sering membuat heboh. Sebelumnya benda tersebut pernah membuat panik karena dianggap Unidentified Flying Object (UFO) yang terbang di wilayah Kentucky, Amerika Serikat.
(eno/ash)