"Indonesia merupakan pasar yang sangat besar untuk industri mobile, lebih dari 43 juta orang di Indonesia mengakses internet melalui mobile phone," ujar Tyovan Ari Widagdo dari Dolphin Indonesia, melalui keterangannya, Jumat (1/11/2013).
"Jumlah ini akan terus bertambah mengingat sekarang ponsel sudah menjadi kebutuhan primer bagi sebagian masyarakat Indonesia di era modern ini, browser sendiri menjadi gerbang mereka untuk memasuki dunia internet," sambungnya.
Dikatakan Tyovan, besarnya pengguna mobile di Indonesia, membuka peluang bagi Dolphin Browser. Dolphin sebagai pemain baru di ranah mobile browser, diklaim mampu menarik perhatian pengguna smartphone, terutama pengguna Android dan iOS.
Secara global, saat ini ada lebih dari 80 juta pengguna pengguna Dolphin. Di Indonesia, pengguna Dolphin tercatat lebih dari 750 ribu dan diyakini akan terus bertambah.
"Alasan inilah kenapa Dolphin membuat versi Indonesianya, karena pertumbuhan Dolphin di Indonesia sangat cepat," ungkap Tyovan.
Semua fitur yang ada di Dolphin Browser versi global, bisa dinikmati juga di versi Indonesia. Bedanya, di versi Indonesia pengguna bisa mendapati konten-konten lokal pada bagian bookmark, speed dial dan language.
Salah satu konten lokal tersebut yakni Detik.com. Situs berita online ini tampak di default icon pada speed dial dan bookmark. Selain itu, terdapat theme khusus yang dibuat eksklusif untuk pengguna Indonesia.
Untuk mencoba Dolphin Browser versi Indonesia, bisa didownload melalui Google Play Store (di Android). Jika konten lokal tidak muncul, terlebih dahulu ubah pengaturan bahasa di ponsel ke bahasa Indonesia sebelum melakukan instalasi Dolphin Browser. Setelah berhasil terinstal, pengguna bisa kembalikan lagi default languange ke bahasa Inggris.
(rns/ash)
Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!
