Internet Pedesaan Tak Optimal, Kominfo Panggil Operator

Samarinda - Program Jalin KPU/USO (Jasa Akses Publik Layanan Internet WiFi) milik Kementerian Komunikasi dan Informatika belum berjalan sukses di sejumlah daerah. Kominfo pun berjanji panggil operator untuk membereskannya.

"Kita akui ada yang tidak sukses dan ada yang sukses. Banyak kendala yang dihadapi," kata Dirjen Penyelenggaraan Pos dan Informatika Kemenkominfo, Syukri Batubara, kepada wartawan saat memberikan keterangan resmi di Samarinda, Kalimantan Timur, Kamis (31/10/2013).


Selain Syukri di Samarinda, juga hadir Kepala Pusat Informasi dan Humas Kementerian Kominfo Gatot S Dewa Broto serta Kepala Balai Penyediaan dan Pengelolaan Pembiayaan Telekomunikasi dan Informatika (BP3TI) Santoso Serad, dalam rangka penganugerahan ICT Pura 2013 dan AKUSO 2013 malam ini di Hotel Bumi Senyiur Jl Pangeran Diponegoro, Samarinda, yang akan diserahkan langsung Menkominfo Tifatul Sembiring.


Catatan dua kali detikINET saat mengunjungi Pulau Maratua di Kepulauan Derawan, Berau, Kaltim pada Juni dan September 2013 lalu, program Jalin KPU/USO di pulau tersebut tidak berfungsi disebabkan keterbatasan energi listrik.


Praktis internet dan hotspot WiFi tidak bisa diakses dan dinikmati masyarakat di pulau yang berpenghuni sekitar 4.000 jiwa itu. Bahkan masyarakat Maratua juga kurang memahami benar program Jalin KPU/USO tersebut.


"Maratua memang pulau terdepan dengan negara Filipina. Baru tahu saya kalau itu tidak berfungsi dan harus dibenahi. Siapa yang mengurusi itu akan kita cek," elak Syukri.


"Kominfo menyewa jasa pihak lain. Kalau berfungsi, kita bayar. Kalau tidak berfungsi, ya tidak kita bayar. Kita akan panggil operatornya," tambahnya.Next


(ash/ash)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!