Ini Windows Phone 8.1 Pertama yang Masuk Indonesia

Jakarta - Nokia -– kini bernama Microsoft Device -- kembali memperkenalkan Lumia 630 ke Indonesia. Perangkat ini merupakan ponsel Windows Phone (WP) 8.1 pertama yang ditugasi untuk menggoda konsumen di kelas menengah ke bawah.

Sesuai namanya bisa dipastikan Lumia 630 adalah suksesor dari seri pendahulunya Lumia 625, tentunya dengan improvisasi di sektor jeroan dan perangkat lunak yang lebih baik. Peningkatan paling kentara terlihat dari penggunaan prosesor Snapdragon 400 yang telah berteknologi quad core.


Memang, prosesor berkecepatan 1,2 GHz tersebut masih ditandem dengan kapasitas RAM sebesar 512 MB, namun WP 8.1 yang digunakan diklaim mampu mengefisiensikan jumlah RAM pada Lumia 630.


“Sistem operasi Windows Phone 8.1 sangat efisien di seri Lumia. Jadi meski dengan RAM hanya 512 MB, pengguna akan tetap nyaman menggunakan (Lumia 630) tanpa gejala ngelag,” ujar Anvid Erdian, Product Manager Microsoft Device Lumia di Belly Clan, Intiland Tower, Jakarta.


Memori internal yang ditawarkan juga terbilang lega untuk ukuran ponsel di kelas low-to-mid. Ya, Lumia 630 menyodorkan kapasitas sebesar 8 GB bagi pengguna, itu juga masih bisa ditingkatkan hingga 128 GB lewat slot micro SD yang terletak di balik back cover-nya.


Asyiknya lagi, pengguna tak perlu khawatir memori internalnya terisi penuh oleh aplikasi, karena berkat WP 8.1 pengguna kini dapat menseting agar aplikasi yang diinstal langsung diarahkan ke penyimpanan micro SD. Pada sistem Android, fitur semacam ini sejatinya sudah sejak lama hadir.


Lumia 630 dibekali bentang layar 4,5 inch dengan resolusi 854x480 pixel dan telah dilapisi dengan lapisan anti gores Gorilla Glass 3. Sedangkan kemampuan kameranya adalah 5 MP.Next


(yud/ash)