Memang, hal itu masih belum bisa terjawab. Namun yang pasti, petinggi BlackBerry minggu lalu dilaporkan terbang ke California, AS, khusus untuk bertemu dengan eksekutif Facebook.
Seperti dilansir The Wall Street Journal, tujuan pertemuan ini adalah untuk melihat peluang konsolidasi dua perusahaan. Termasuk kemungkinan akan lahirnya ponsel Facebook ala BlackBerry.
Sayang, baik Facebook maupun BlackBerry kompak menolak untuk berkomentar lebih jauh soal pertemuan khusus keduanya. Namun yang pasti, Facebook belakangan memang santer diisukan ingin punya perangkat genggam sendiri.
Terlebih, layanan jejaring sosial besutannya dalam beberapa waktu terakhir kian booming dari ranah mobile. Alhasil, jika punya perangkat sendiri, ini bisa menjadi motor bisnis potensial bagi perusahaan yang didirikan oleh Mark Zuckerberg tersebut.
Di sisi lain, BlackBerry masih terus berburu pembeli. Sejauh ini, beberapa pihak dikabarkan tertarik membeli BlackBerry. Namun yang sudah mengajukan penawaran adalah Fairfax Financial Holding dengan nilai USD 4,7 miliar. Mantan CEO BlacBerry, Mike Lazaridis, juga disebut tertarik pada bekas perusahaannya.
Pihak lain yang mendekati BlackBerry adalah raksasa komputer asal China, Lenovo. Lenovo sudah diberi lampu hijau untuk memeriksa kondisi keuangan BlackBerry, yang mungkin saja berujung pada akuisisi.
Artikel Terkait:
-. Mengapa BlackBerry Turun Pamor?
-. BlackBerry & Nokia, Mantan Raja yang Merana
-. 5 Kesalahan Fatal BlackBerry
-. BlackBerry Dicela, BlackBerry Dibela?
(ash/sha)
Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!