Anggaran Belanja Bos Baru Telkom Bisa Tembus Rp 23 Triliun

Jakarta - Telkom yang baru saja merombak jajaran direksi dan komisarisnya langsung ancang-ancang menatap 2015 dengan menyiapkan alokasi belanja modal yang fleksibel, berkisar Rp 20 triliun hingga Rp 23 triliun untuk menopang ekspansi.

"Sekitar 50% pendanaan akan kita cari dari eksternal. Bisa pinjaman bank atau obligasi,” kata Direktur Telkom Honesti Basyir usai RUPSLB di Ritz Carlton, Jakarta, Jumat (19/12/2014).


Telkom hanya membukukan keuntungan sebesar Rp 16,28 triliun hingga kuartal ketiga 2014 atau naik tipis 3,56% dibandingkan periode sama tahun lalu sebesar Rp 15,725 triliun.


Sedangkan pendapatan sebesar Rp 65,84 triliun atau tumbuh 7,17% dibandingkan periode sama 2013 sebesar Rp 61,4 triliun.


Terkait wacana dari pemerintah untuk mengurangi setoran dividen dari perusahaan BUMN, Direktur Utama Telkom Alex Janangkih Sinaga mengatakan itu adalah sinyal perseroan disuruh bekerja lebih keras.


“Itu artinya kita diminta untuk lebih ekspansif. Pokoknya kami siap, dikurangi atau ditambah setorannya,” kata AJS, sapaan akrab pria yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur Utama di Telkomsel ini.


(rou/ash)