Padahal letak daerah yang hanya dihuni oleh 4.000 jiwa tersebut harus dicapai dengan perjalanan yang cukup menyita waktu. Yakni sekitar 2 jam dari Balikpapan lewat jalur udara alias menggunakan helikopter. Sedangkan bila lewat jalur darat waktu yang dibutuhkan bisa mencapai 21 jam.
Namun nyatanya itu tak menyurutkan Menkominfo Rudiantara bersama rombongan termasuk di antaranya adalah Direktur Utama Telkomsel Alex J. Sinaga untuk menyambangi lokasi tersebut guna meresmikan BTS Telkomsel di perbatasan.
“Dengan adanya BTS Telkomsel, penduduk perbatasan Tiong Ohang, Kaltim tak lagi terisolir dari dunia luar. Kini mereka bisa saling menghubungi keluarganya yang berada di daerah lain atau bahkan melakukan sambungan internasional,” ujarnya kepada detikINET di Tiong Ohang, Kaltim.
Lebih lanjut, Menkominfo juga mengatakan dengan hadirnya BTS di wilayah yang berbatasan dengan Malaysia itu, penduduk yang rata-rata punya penghasilan dari budidaya sarang burung walet juga bisa memanfaatkannya untuk kepentingan bisnis.
Selama ini penduduk Tiong Ohang yang ingin memasarkan hasil budidayanya terpaksa harus menempuh perjalanan barat selama sekitar 21 jam. Padahal setelah sampai ke kota besar seperti Balikpapan atau Samarinda, harga pasarnya belum tentu seperti yang diharapkan.
“Oleh karena itu dengan BTS ini, penduduk yang budidaya sarang burung walet bisa melakukan komunikasi dulu dengan pembelinya di kota, sehingga perjalanannya yang sangat panjang tidak sia-sia,” imbuhnya.Next
(yud/ash)