Waduh! Mobil Bisa Dibobol Hacker Lewat CD Player

Jakarta - Era konvergensi kemajuan teknologi telah hadir di berbagai sektor. Di industri otomotif, misalnya, sudah banyak mobil canggih yang bisa terhubung ke internet.

Dengan adanya koneksi internet, mobil bisa dengan mudah terkoneksi ke Google Maps untuk GPS penunjuk jalan. Kemudahan lainnya, bisa juga untuk nonton siaran TV maupun mendengarkan musik.


Kemajuan teknologi ini jelas sangat menyenangkan. Namun kita harus ingat, teknologi itu bagaikan sebilah pisau yang punya dua sisi berbeda. Di satu sisi membuat kita terbantu, di sisi lainnya bisa membahayakan kita.


Menurut Mark Shaw, Technology Strategist Information Security Symantec, celah keamanan akan langsung terbuka begitu sebuah perangkat terkoneksi ke internet. Termasuk mobil yang saat ini sudah ada sistem komputer di dalamnya.


Meskipun kita sudah berusaha memastikan tak ada celah, namun tetap saja, seorang hacker pencipta malware akan berupaya mencari cara yang tak terduga. Misalnya lewat pemutar musik, baik itu MP3 player maupun CD player.


Lewat kepingan CD yang dimasukkan ke pemutar musik, file lagu yang sudah disusupi virus malware itu pun bisa dengan pintarnya mencari celah untuk masuk ke dalam sistem komputer yang ada di sebuah mobil canggih.


Nah, setelah malware itu menemukan koneksi internet, maka bisa dibayangkan apa yang terjadi kemudian. Sistem kendali mobil bisa diambil alih. Nyawa seluruh penumpang mobil itu pun dalam bahaya.


“Itulah risiko yang sulit dihindari begitu kita terkoneksi internet. Lewat sebuah CD player pun sebuah mobil bisa dihack. Bayangkan saja jika mobil kita di masa depan nanti sudah seperti mobilnya Google yang tanpa perlu nyetir sendiri,” jelasnya pada detikINET di Sydney, Australia.


Lebih detail dijelaskan, file berbahaya itu bisa saja disisipkan melalui audio file WMA yang ada di dalam kepingan CD dan kemudian masuk ke sistem komputer dan internet lewat OBD-II Port.


(rou/tyo)